Review Kurikulum Prodi HES

Bersama Ketua Umum Posdhesi

Prestasi Mahasiswa HES

Mahasiswa HES Sebagai Pemustaka Terbaik

Mahasiswa Sebagai Presenter

Tiga Mahasiswa Prodi HES sebagai presenter pada ajang ICOLESS

Bersama HMPS HES

Jalin Koordinasi Bersama HMPS HES.

Peradilan Semu

Peradilan Semu pada program Praktik Kemahiran Hukum.

Kamis, 25 Juli 2024

Layanan MIKWA Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya: Mahasiswa Kini Bisa Mengakses Secara Offline dan Online

         


Kamis, 25 Juli 2024

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa. Fakultas syariah membuat platform layanan administrasi dan akademik yang dinamakan Layak Fasya, ssehingga mahasiswa kini dapat menikmati kemudahan akses secara online maupun offline. Mahasiswa dapat mengurus berbagai keperluan secara langsung di kantor administrasi Fakultas Syariah. Mahasiswa bisa langsung ke MIKWA Fakultas Syariah untuk mendapatkan layanan pengurusan kartu rencana studi (KRS) Permintaan tanda tangan dosen untuk berbagai keperluan akademik, konsultasi dengan dosen mengenai masalah akademik, dan lain-lain. Mahasiswa juga dapat mengajukan judul untuk sidang judul di bagian TU agar selanjutnya bisa dimasukkan ke dalam whatsapp group untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Mengenai surat menyurat, Mahasiswa Fakultas Syariah sudah bisa memanfaatkan layanan administrasi dan akademik secara online melalui website layak fasya (https://layak-fasya.iainplk.ac.id) untuk mendapatkan surat seperti berikut :

  1. Surat keterangan aktif kuliah.
  2. Izin cuti akademik.
  3. Persetujuan pindah jurusan antar fakultas.
  4. Surat rekomendasi pindah kuliah.
  5. Persetujuan pindah jurusan/program studi.
  6. Surat pengantar observasi pra-penelitian.
  7. Surat izin penelitian.
  8. Surat pengantar selesai penelitian.
  9. Izin/dispensasi akademik.
  10. Surat keterangan lulus.

Untuk mengakses layanan tersebut, mahasiswa perlu membuat akun di website Layak Fasya. Setelah mengikuti langkah-langkah yang ada di web, surat yang sudah jadi dapat diambil setelah menerima pemberitahuan melalui WhatsApp. Dengan berbagai peningkatan ini, IAIN Palangka Raya berharap dapat terus memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa dan menciptakan lingkungan akademik yang lebih baik dan kondusif.


 

Penataan Lingkungan Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya: Langkah Baru Menuju Kampus Hijau

 



Kamis, 25 Juli 2024

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya telah meluncurkan program penataan lingkungan di Fakultas Syariah yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan kampus yang lebih hijau, bersih, dan nyaman. Program ini merupakan bagian dari inisiatif berkelanjtan IAIN Palangka Raya untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan kesejahteraan mahasiswa serta staf.

Para pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan Fakultas Syariah mengadakan penataan lingkungan di gedung perkantoran FSYA. Menurut Dekan Fakultas Syariah, kegiatan ini untuk membentuk lingkungan yang asri. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjalin keakraban di lingkungan dosen dan tendik di lingkungan FSYA. Sejumlah mahasiswa pun turut dilibatkan dalam kegiatan tersebut.

Program penataan lingkungan ini mencakup beberapa unisiatif utama, di antaranya penanaman pohon dan taman di area sekitar Fakultas Syariah ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas udara dan memberikan suasana yang lebih segar bagi seluruh civitas akademika.

Kemudian pengelolaan sampah yang lebih baik, termasuk penyediaan tempat sampah terpisah untuk sampah organic dan non-organik serta edukasi tentang pentingnya daur ulang. Juga kampanye kebersihan yaitu kegiatan rutin ini untuk membersihkan lingkungan kampus dengan melibatkan mahasiswa, dosen, dan staf, sehingga menciptakan budaya kebersihan yang berkelanjutan.

Kamis, 04 Juli 2024

PKM Internasional oleh Dosen Fakultas Syariah di Jamiah Islam Syeikh Daud Al-Fathoni (JISDA), Yala, Thailand

Yala, Thailand - Dalam rangka pengabdian kepada masyarakat internasional, dosen Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM). Dr. Surya Sukti, MA, seorang dosen dari Fakultas Syariah, menyampaikan materi terkait isu-isu hukum kontemporer yang sedang hangat diperbincangkan di dunia Islam. Dalam sesi tersebut, beliau membahas bagaimana perkembangan hukum Islam dapat beradaptasi dengan tantangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai dasar yang telah ditetapkan syariah. 



Di sisi lain, Dr. Ali Murtadho Emzaed, M.H, juga turut serta dalam kegiatan tersebut dengan menyampaikan materi di hadapan ratusan santri dan santriwati Ma’had Al-Bi’that. Beliau memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya pendidikan  yang kokoh sebagai landasan dalam kehidupan bermasyarakat di era modern ini. 



Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk berbagi pengetahuan, tetapi juga memperkuat hubungan akademis dan budaya antara Indonesia dan Thailand, khususnya dalam bidang pendidikan Islam. Para peserta terlihat antusias dan terlibat aktif dalam diskusi yang dipandu oleh kedua narasumber tersebut. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih baik antara kedua negara dalam pengembangan studi hukum Islam serta penerapannya di tengah masyarakat global yang semakin dinamis.

Jumat, 14 Juni 2024

Review Kurikulum Hukum Ekonomi Syariah Hadirkan Ketua POSDHESI

 Fakultas Syariah, Prodi Hukum Ekonomi Syariah, terus berupaya untuk meningkatkan kualitas. Pada Rabu, 12 Juni 2024 dilaksanakan kegiatan review kurikulum prodi HES di Aula Pascasarjana IAIN Palangka Raya. Review kurikulum ini menghadirkan narasumber dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Dr. H. Abdul Mujib, M.Ag., C.M., C.EK.

 

Review kurikulum ini selain melibatkan dosen pakar juga mengundang berbagai pemangku kepentingan, mulai dari jajaran Dekanat Fakultas Syariah, LPM IAIN Palangka Raya, mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, alumni dan pengguna alumni, serta mitra kerjasama. Adapun mitra kerjasama Prodi Hukum Ekonomi Syariah yang diundang adalah Dinas Koperasi dan UKM Kalimantan Tengah, Pengadilan Agama Palangka Raya, DPMTSP Palangka Raya, Notaris, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, PN Palangka Raya, Bank Syariah Indonesia, Bank Indonesia Kalteng, Dinas tenaga kerja dan transmigrasi Kalteng, OJK Palangka Raya, Disperindag Provinsi Kalteng, BPRS Mitra Amana, dan ATR/BPN Provinsi Kalimantan Tengah.

Wakil Dekan 1 Bidang Akademik, Dr. Surya Sukti, M.A., sebagai Plh. Dekan Fakultas Syariah memberikan sambutan sekaligus membuka acara review kurikulum. Beliau menyampaikan pentingnya review kurikulum pada program studi, terutama yang berbasis Outcome-Based. Di era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat ini, pendidikan harus mampu beradaptasi dengan cepat untuk memenuhi tuntutan dan kebutuhan masyarakat serta dunia kerja yang dinamis.

Adapun pakar yang menjadi narasumber pada kegiatan ini yang merupakan Ketua Umum Posdhesi (Perkumpulan Program Studi dan Dosen Hukum Ekonomi Syariah Indonesia) menyampaikan tentang kebijakan kurikulum program studi, profil lulusan, CPL, serta body of knowledge Hukum Ekonomi Syariah yakni hukum, ilmu Syariah, dan masyarakat. Beliau menyarankan beberapa hal dalam merevisi atau mendesign kurikulum HES yang  mutakhir serta memberikan beberapa catatan yang penting untuk dilakukan agar kurikulum tidak hanya relevan tetapi juga unggul dalam mencetak generasi penerus yang berdaya saing tinggi.

Minggu, 02 Juni 2024

Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya Gelar Seminar Kewirausahaan

 

Sabtu, 1 Juni 2024, HMPS Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya menyelenggarakan Seminar Kewirausahaan dengan tema “Meraih Kesuksesan Finansial dengan Emas”. Kewirausahaan merupakan salah satu cara untuk menciptakan peluang finansial yang berkelanjutan. Dalam seminar kali ini, mahasiswa diajak untuk mempertimbangkan strategi kewirausahaan sebagai langkah untuk mengembangkan potensi finansial mereka.

Denny Kurniawan, S.Sos.I, M.I.Kom., hadir sebagai narasumber pada seminar ini. Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Erry Fitrya Primadhany, M.H. turut membersamai mahasiswa-mahasiswi dari berbagai fakultas di Aula Gedung Bundar Asmaul Husna IAIN Palangka Raya. Para peserta seminar mengikuti kegiatan dengan antusias dan ceria. Salah satu mahasiswi dari prodi HES mendapatkan doorprize berupa emas antam 0,5 gram.

Narasumber yang merupakan seorang trainer dan konsultan berpengalaman mengarahkan mahasiswa agar mampu mengelola keuangan dengan bijaksana. Beliau menyampaikan bahwa dengan kreativitas, inovasi, dan ketekunan, mahasiswa dapat menjadi seseorang yang sukses. Beliau juga melatih hadirin cara mengendalikan energi melalui gerakan yang memicu semangat, kata-kata yang positif agar energi menjadi positif, fokus, serta konsisten dalam meraih hal yang diinginkan.

Denny Kurniawan juga berharap kedepannya mahasiswa-mahasiswi dapat mengembangkan kewirausahaan. Dengan semangat berwirausaha mahasiswa dapat menciptakan peluang-peluang baru untuk diri mereka sendiri, mengurangi ketergantungan pada pekerjaan tradisional, dan menciptakan sumber penghasilan yang lebih beragam dan berkelanjutan.

Minggu, 26 Mei 2024

Dosen dan Mahasiswa Fasya IAIN Palangka Raya Berikan Penyuluhan Hukum Pada PkM Internasional

 

Dosen dan mahasiswa Prodi HES Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya bergabung pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Internasional yang digelar oleh LSM Sharing. Lembaga ini mengadakan kerjasama dengan KBRI/SIKL, PCINU, PPI UPSI dan 82 Universitas di Indonesia. Pada bulan Mei 2024 ini kegiatan diadakan di Malaysia dan Thailand.

Sesuai dengan tema PkM internasional ini, Empowering Imigrant Workers: A Multidisciplinary Capacity Building Approach and Medical Exammination at the KBRI Kuala Lumpur Shelter Care, dosen dan mahasiswa Prodi HES Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya memberikan penyuluhan hukum kepada para pekerja imigran dari Indonesia di Malaysia.



Minggu, 26 Mei 2024, Erry Fitrya Primadhani, M.H., dan Ahmad Syauqi Azmi, dosen dan mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah, memberikan penyuluhan tentang perlindungan konsumen bagi masyarakat secara nasional dan internasional. Adapun kegiatan ini dilaksanakan oleh tim PkM Fakultas Syariah secara daring. Partisipasi pada PkM ini merupakan wujud berbagi pengetahuan kepada para migran Indonesia yang menjadi binaan KBRI Kuala Lumpur.

Kamis, 23 Mei 2024

Tiga Mahasiswa HES Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya Presentasikan Paper Pada International Conference

 Tiga mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya mengikuti konferensi internasional yang diadakan oleh Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, 21-22 Mei 2024. Muhammad Rahman, Siti Asiyah, dan Alya. L., yang merupakan mahasiswa semester empat dari Program Studi Hukum Ekonomi Syariah telah berhadir pada acara ICOLESS (The International Conference on Law, Technology, Spirituality, and Society) mempresentasikan artikel yang berjudul “Cyber Crime Influencer Victims of Online Gambling Marketing.


Artikel yang dipresentasikan tersebut menyesuaikan tema ICOLESS ke-7, yakni Reinforcement of Cyber Law: A Solution to Legal Problems in Digital Era. Mahasiswa menyampaikan bahwa maraknya kejahatan siber yang menargetkan influencer melalui pemasaran judi online adalah hal yang mendasari penelitian mereka. Fokus penelitian mereka adalah dua hal: pertama, bagaimana praktik kejahatan siber yang melibatkan pemotongan video influencer untuk promosi judi online; dan kedua, perlindungan hukum yang tersedia bagi influenceryang menjadi korban kejahatan siber tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik kejahatan siber terhadap influencer bermula ketika pelaku mengambil video dari seorang influencer, kemudian memotong dan mengeditnya agar seolah-olah influencer tersebut mempromosikan judi online. Setelah itu, pelaku memposting video promosi tersebut di platform media sosial melalui akun palsu. Pelaku juga memanfaatkan foto-foto influencer yang diedit dengan menambahkan embel-embel judi online beserta tautan ke situs judi tersebut. Perlindungan terhadap influencer yang menjadi korban pemasaran judi online meliputi dua tahap: pertama, perlindungan hukum preventif berupa sosialisasi tentang aturan dan penggunaan media sosial agar lebih bijak dan berhati-hati; kedua, perlindungan hukum represif yang melibatkan penegakan hukum terkait laporan para korban kepada pihak berwajib yang ditindaklanjuti sesuai dengan regulasi yang ada.

Konferensi ini menghadirkan pembicara dari Yonsei University, Korea Selatan, Australian National University, dan International Islamic University Malaysia. Muhammad Rahman, salah satu anggota tim, bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung terwujudnya keikutsertaan mereka dalam konferensi tersebut. “Saya belajar banyak hal baru dalam bidang karya tulis ilmiah, ilmu hukum, dan khususnya tentang kejahatan siber,” tambahnya.